Mungkin tak akan punah, hanya saja kita sebagai orang Indonesia kelak akan hanya bisa mendengar dari buku-buku saja dan sulit melihat ujud asli keris. Setahu saya banyak sekali keris-keris baik yg sepuh/kuno maupun yg kamardhikan yang bermutu tinggi sudah diborong sebagai koleksi terutama oleh bangsawan-bangsawan dan kalangan-kalangan the haves Malaysia anehnya mereka justru lebih mengagung-agungkan sisi esotrisnya dan kejawaannya dibanding orang Jawa kebanyakan sendiri, kemudian saya juga pernah mendengar bahwa 5000 bilah sudah dikoleksi oleh seorang German. Sedih mendengarnya.
Mungkin tak akan punah, hanya saja kita sebagai orang Indonesia kelak akan hanya bisa mendengar dari buku-buku saja dan sulit melihat ujud asli keris. Setahu saya banyak sekali keris-keris baik yg sepuh/kuno maupun yg kamardhikan yang bermutu tinggi sudah diborong sebagai koleksi terutama oleh bangsawan-bangsawan dan kalangan-kalangan the haves Malaysia anehnya mereka justru lebih mengagung-agungkan sisi esotrisnya dan kejawaannya dibanding orang Jawa kebanyakan sendiri, kemudian saya juga pernah mendengar bahwa 5000 bilah sudah dikoleksi oleh seorang German. Sedih mendengarnya.
BalasHapus